Gempa Tarakan Kaltara Berkekuatan 4.8 Magnitudo Dipicu Sesar Aktif, Rumah Warga Rusak

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.

Baca Juga: https://kaltim.tribunnews.com/kalimantan-utara/1125356/gempa-tarakan-kaltara-magnitudo-48-dipicu-aktivitas-sesar-aktif-rumah-warga-rusak

Gempa Tarakan Magnitudo 4.8 dirasakan hingga Malinau dan Berau, dipicu aktivitas sesar Tarakan yang aktif, Rabu (5/11/2025).
Dilansir dari Wikipedia, sesar adalah retakan atau patahan pada lapisan batuan di kerak bumi yang terjadi akibat pergerakan tektonik, sehingga kedua sisi batuan bergeser satu sama lain.

Pergeseran ini bisa berupa pergeseran horizontal, vertikal, atau kombinasi keduanya, dan sering menjadi penyebab utama terjadinya gempa bumi.
Gempa bumi berkekuatan Magnitudo (M) 4,8 mengguncang wilayah Tarakan, Kalimantan Utara, pada Rabu (5/11/2025) pukul 16.37 WITA.

Guncangan terasa cukup kuat dan dilaporkan dirasakan luas oleh masyarakat, bahkan memicu kerusakan di sejumlah lokasi.

Berdasarkan analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), episenter gempa berada di laut pada koordinat 3,33° LU dan 117,82° BT, atau sekitar 24 km tenggara Tarakan.
Gempa ini terjadi pada kedalaman dangkal, yakni hanya 10 km.

Dipicu Aktivitas Sesar Tarakan

BMKG memastikan gempa tersebut termasuk kategori gempa dangkal yang dipicu oleh aktivitas tektonik Sesar Tarakan, salah satu sesar aktif di wilayah Kalimantan Utara.
Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi BMKG, Daryono, menjelaskan bahwa lokasi episenter dan kedalaman hiposenter menunjukkan keterkaitan langsung dengan pergerakan sesar lokal.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya yang hanya 10 km, gempa Tarakan M 4,8 ini tGuncangan Kuat Mencapai Skala IV-V MMI

Gempa bumi ini dirasakan kuat di beberapa wilayah.
Berdasarkan laporan, intensitas guncangan tertinggi mencapai skala IV-V MMI di Tarakan.ergolong gempa dangkal. Gempa ini dipicu oleh aktivitas pergerakan pada Sesar Tarakan,” ujar Daryono dalam keterangan resminya.
Potensi Dampak
Daryono menambahkan, meskipun magnitudo gempa tergolong menengah, kedalaman yang sangat dangkal membuat guncangan di permukaan terasa kuat.

Kondisi ini berpotensi menimbulkan kerusakan, terutama pada bangunan yang tidak tahan gempa.
“Masyarakat perlu mewaspadai potensi gempa dangkal seperti ini karena meskipun magnitudo tidak besar, dampaknya bisa signifikan di permukaan,” jelasnya.(*)

Editor: Faizal Amir

#gempa #tarakan #kaltara